KOPI, Makassar – Organisasi ekstra kampus dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Makassar mengecam aktivis Papua yang pro terhadap Papua merdeka yang digelar pada 1 Desember mendatang sebagai hari peringatannya.
Sekretaris KAMMI Makassar, Irfan Baso yang berada di Makassar ketika dikonfirmasi PPWI dari Angkasa Jayapura,Senin (26/11),mengungkapkan bahwa banyak anak-anak muda dari Papua yang menimba ilmu di Makassar patut diduga akan ikut merayakan hari Papua Merdeka.
“Kami hanya mengingatkan jangan sampai ada anak Papua yang berdomisili di Kota Makassar ingin mengotori kota ini dengan merayakan hari Papua Merdeka karena itu adalah agenda makar yang bisa merusak keutuhan NKRI. Maka itu KAMMI menolak secara tegas dan tidak mentolerir adanya gerakan yang bernuansa sparatis di Kota Makassar,”ujarnya.
Diketahui bahwa tanggal 1 desember 1963 adalah hari peringatan lahirnya organisasi Papua Merdeka yang mereka peringati setiap tahun ,dibeberapa daerah di Indonesia yang dimanfaatkan anak Papua yang merantau dan mendukung gerakan OPM.
Menurut Dia, daripada menggelar aksi, Irfan mengajak aktivis Papua yang berdomisili di Makassar untuk memanfaatkan waktu dengan terus belajar dan menimba ilmu sebanyak-banyaknya sebagai bekal menjadikan Papua lebih maju dan berkembang seperti daerah lain di wilayah NKRI.(wawan)
https://www.pewarta-indonesia.com/berita/nasional/21721-kammi-makassar-kecam-aktifis-mahasiswa-papua-pro-opm.html
https://www.pewarta-indonesia.com/berita/nasional/21721-kammi-makassar-kecam-aktifis-mahasiswa-papua-pro-opm.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar