Jumat, 23 Oktober 2015

Kelurahan Tumumpa digerebek Aparat Gabungan Kota Manado

KOPI, MANADO - Ratusan aparat gabungan yang terdiri dari TNI, Polri dan Pol PP Kota Manado melaksanakan apel bersama di Komplek Marina Plaza Kelurahan Wenang Utara  Kecamatan Wenang dalam rangka operasi gerebek kampung yang diselenggarakan oleh Polresta Manado, Jumat (23/10).



“Kegiatan ini adalah suatu kegiatan kemanusiaan dimana wilayah yang menjadi target yaitu wilayah yang tingkat kriminalitasnya sangat  tinggi serta untuk menciptakan keamanan di wilayah Manado Utara” Ujar Kombes Pol Rio Permana Mandagi.

Lebih lanjut dijelaskan oleh orang nomor satu di Polresta Manado ini ” Kegiatan tersebut dilakukan dengan cara menggeledah rumah-rumah masyarakat yang ada di Kelurahan Tumumpa I , Tumumpa II dan Kelurahan Maasing.

Hasil operasi penggerebekan yang dilaksanakan oleh aparat gabungan tersebut diantaranya 2 unit pistol airshoftgun, 23 buah pisau/badik, 10 buah parang, 9 samurai, 120 anak panah dan 17 pelontar anak panah serta 7 orang warga yang diduga sebagai pemilik dari senjata-senjata tersebut.

Pelaksanakan penggerebekan di wilayah kelurahan Tumampa tersebut  turut disaksikan oleh beberapa pejabat antara lain Dandim Manado Letkol Kav Dino Martino, Sekbangpol Manado Drs Ivan Sumampow, Kabidlaktrantib Satpol PP Manado Maxi Tawalujan dan para Kapolsek jajaran Polresta Manado.(wawan)





http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/17710-kelurahan-tumumpa-digerebek-aparat-gabungan-kota-manado.html 















Selasa, 20 Oktober 2015

Mahasiswa Bakar Ban di Kantor Gubernur Sulut


KOPI , Manado - Puluhan Mahasiswa anggota  Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia ( PMII ) melakukan aksi unjuk rasa damai dalam rangka “Refleksi 1 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK”  di depan Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Jl. 17 Agustus Kelurahan Teling Atas Kecamatan Wanea Kota Manado , Selasa (20/10).





“Setahun Jokowi - JK memimpin Pemerintahan apa yang sudah dapat dirasakan, bencana asap kebakaran hutan, PHK dimana-mana, harga sembako naik, rakyat menjerit akibat terpuruknya ekonomi” kata Fani Datukeramat koorlap aksi.

Lebih lanjut  dalam orasinya Fani Datukeramat mengatakan,” Segera meninjau kembali proyek infrastruktur  yang berasal dari pinjaman luar negeri, stabilkan nilai tukar rupiah dan wujudkan kedamaian dalam hidup beragama, negara wajib menjamin hak beragama setiap warga negaranya.”

Pada kesempatan yang sama Kakesbangpol Provinsi Sulawesi Utara Edwin H Silangen  mengatakan “Kami akan menerima semua aspirasi para pengunjuk rasa dan akan menindak lanjutinya dengan menyerahkan   langsung kepada pimpinan kami serta pemerintah”

Sempat terjadi kericuhan ketika  para pengunjuk rasa dengan sengaja membakar ban mobil di depan pintu gerbang kantor Gubernur provinsi Sulut, namun dengan sigap aparat keamanan dapat mengatasinya. (wawan)



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/17679-mahasiswa-bakar-ban-di-kantor-gubernur-sulut.html 
















Jumat, 02 Oktober 2015

Tawuran Antar Desa di Kabupaten Bolaang Mongondow



KOPI, BOLMONG - Pertikaian yang berimbas menjadi tawuran antar dua desa yang saling bertetangga yaitu Desa Imandi  dengan Desa Tambun di daerah Kecamatan Dumoga Kabupaten Bolaang Mongondow  ( Bolmong ) Provinsi. Sulut , Jumat (2/10) disebabkan meninggalnya warga desa Imandi pada tawuran antar kedua kampung pada tangga 1 Oktober 2015 di perbatasan kedua desa tersebut.



“Kejadian sebelumnya memang berawal dari adanya pesta miras di perbatasan desa yang dilakukan oleh sekelompok pemuda dari Desa Imandi,tiba-tiba lewat seorang pemuda dari desa Tambun dan  mendapat ejekan serta  makian dari kelompok pemuda desa Imandi” ujar Kapten Inf Pusung Danramil 1303 - 07/ Dumoga

Lebih lanjut dikatakan oleh Danramil 1303 - 07/ Dumoga,” Karena tidak terima dengan perlakuan kelompok pemuda Desa Imandi , pemuda asal Desa Tambun tersebut kembali kerumahnya untuk memanggil teman-temannya,setelah kembali mereka langsung menyerang pemuda desa Imandi yang sedang berpesta miras tersebut dengan menggunakan sajam dan menembakkan senapan angin”.

Serangan yang dilakukan oleh kelompok pemuda dari Desa Tambun tersebut berakibat menimbulkan korban dari kelompok pemuda Desa Imandi diantaranya yaitu Marlan (35)  terkena senapan angin dibagian lengan kanan, Kevin Asa (18 ) terkena senapan angin dibahu kanan dan perut., Anggi ( 27 )  terkena senapan angin dibagian bahu kanan, ke 3 korban tersebut langsung mendapatkan perwatan medis ( dioperasi ) di dr praktek Desa Imandi, sementara kasus ini sudah ditangani oleh Polsek Dumoga dan diduga kasus keributan tersebut dipicu oleh dendam lama serta pengaruh terlalu banyak mengkonsumsi minuman keras   ( wawan )



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/17505-tawuran-antar-desa-di-kabupaten-bolmong.html

Sabtu, 26 September 2015

Bakti Sosial TNI di Pesisir pantai Likupang

KOPI, Likupang - Ribuan bibit pohon Mangrove ditanam oleh prajurit TNI dan Masyarakat di lahan seluas kurang lebih 3 hektare pada kegiatan bakti sosial dalam rangka HUT TNI ke 70 di pesisir pantai Surabaya Desa Wineru Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara , Sabtu (26/9).




“Kegiatan ini adalah rangkaian  dalam rangka memperingati HUT TNI ke 70 yang pelaksanaannya dilakukan secara serentak diseluruh wilayah  Indonesai sebagai bentuk kepedulian TNI dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya daerah pesisir pantai”ujar Letkol Inf Rofiq Yusuf S.Sos.

Lebih lanjut dikatakan oleh Komandan Kodim 1310/Bitung yang merupakan alumni Akmil ’97 ,”Penanaman bibit pohon mangrove ini sangat penting dilakukan karena banyak sekali membawa manfaat, selain untuk bahan baku industri, tanaman mangrove juga berfungsi untuk mncegah terjadinya abrasi serta sebagai pemecah ombak”

Kegiatan tersebut dihadiri Dandim 1310/Btg Letkol Inf Rofiq Yusuf S.Sos, Kasdim 1310/Btg, Kabid Reboisasi kehutanan Kab. Minut Deysi Tulung, Camat Likupang Timur Jefri Watupongo, Kapolsek Likupang Timur AKP Agusrianto, para Perwira dan anggota Kodim 1310/Btg, 1 Sst Yonmarhanlan Btg, 1 Sst Denzipur 4/YKN, Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 1310/Btg dan masyarakat setempat.

Selanjutnya seluruh prajurit TNI, masyarakat dan Pramuka langsung melakukan penanaman mangrove dengan penuh semangat, pada pukul 10.00 Wita kegiatan selesai dengan aman. (Wawan).

http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/17440-bakti-sosial-tni-di-pesisir-pantai-likupang.html 

Selasa, 18 Agustus 2015

Walikota Manado Melepas Pawai Kendaraan Hias

KOPI , Manado – Ratusan peserta yang terdiri dari jajaran Pemerintahan Kota Manado, Pelajar, Mahasiswa, Pramuka dan masyarakat umum mengikuti Karnaval Pawai Kendaraan Hias  dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI Ke-70 dengan Tema "Ayo Kerja" yang diselengarakan oleh Pemerintah beserta Masyarakat Kota Manado  dilepas langsung oleh Walikota Manado Dr.G.S.Vicky Lumentut SH.MSi.DEA, Selasa (18/8).



“Rangkaian Karnaval Pawai Kendaraan Hias ini adalah suatu kegiatan yang baru dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, sehingga perlu dikembangkan dan dilestarikan sebagai daya tarik bagi warga masyarakat, wisatawan dan merupakan simbol dari kemajuan pembangunan yang telah dicapai oleh pemerintah Kota Manado” ujar Walikota Manado Dr.G.S Vicky Lumentut.

Pada kesempatan yang sama orang nomor satu di Pemerintahan Kota Manado tersebut mengatakan,” Saya pribadi memberikan apresiasi dan rasa terima kasih dimana kegiatan Karnaval Pawai Kendaraan Hias ini dapat berlangsung sesuai dengan rencana karena adanya kerjasama seluruh pihak yang sudah mendukung serta melaksanakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT  ke-70 Kemerdekaan Bangsa Indonesia  berlangsung sukses”

Route yang akan dilalui oleh seluruh peserta Pawai Kendaraan Hias garis Start dimulai dari Jalan Boulevard II dan Finish berakhir di Kantor Walikota Manado dimana setiap kendaraan yang mengikuti Pawai Kendaaraan harus dihias sesuai dengan tema yang disediakan oleh Panitia diantaranya tema pembangunan pariwisata, pendidikan, telekomunikasi, lingkungan hidup, seni budaya dan kesejahteraan rakyat.(wawan)




http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/17019-walikota-manado-melepas-pawai-kendaraan-hias.html

Selasa, 07 Juli 2015

Kapolda Sulut Buka Dialog Kamtibmas di Jalan Roda

KOPI, Manado - Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Sulawesi Utara Brigjen Pol. Marpaung membuka acara kegiatan Dialog Kamtibmas dan buka puasa bersama dengan masyarakat yang bertemakan "Mari kita jaga bersama situasi kamtibmas Sulut agar tetap aman dan nyaman" di Warung kopi JL. Roda Kecamatan Wenang Kota Manado, dihadiri sekitar 100 Orang ,Selasa (7/7).




Dalam sambutannya Brigjen Pol. Marpaung mengatakan,“Provinsi Sulawesi Utara adalah salah satu provinsi yang wilayahnya berbatasan langsung dengan negara Filipina dan Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah dimana tidak menutup kemungkinan akan menjadi jalur keluar masuk maupun transit  bagi kepentingan banyak orang  sehingga dapat menimbulkan kerawanan kejahatan, seperti penyelundupan barang terlarang, pelarian teroris, traficking dan ilegal fishing, sehingga keamanan dan kewaspadaan perlu ditingkatkan”

“Kami sebagai masyarakat merasa resah dan was-was karena akhir-akhir ini tingkat kriminalistas khususnya di Kota Manado sudah sangat memprihatinkan contohnya seperti pembunuhan, perkelahian antar kampung, perampokan dan banyaknya minuman keras yang beredar tanpa terkendali di masyarakat,”ujar Stephen salah seorang peserta dialog kamtibmas.

Pada kesempatan yang sama Kapolresta Manado Kombes Pol. Rio Permana memberikan tanggapan,” Kami mengharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa keamanan di Kota Manado bukan hanya menjadi tugas pihak Kepolisian saja tetapi menjadi tanggung jawab bersama dan apa bila ada anggota Polri yang terlibat masalah miras agar segera dilaporkan ke pihak kami termasuk penjualan miras cap tikus yang sering memicu kriminalitas serta memberikan perhatian terhadap  keberadaan anak-anak kita yang memiliki panah wayer “


Kegiatan Dialog Kamtibmas di tempat wisata kuliner Jalan Roda  diselenggarakan oleh Polda Sulut dan dihadiri oleh beberapa pejabat diantaranya Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Binarko Sugihantyo, Danlanudsri Manado Kolonel (PNB) Joko Cahyono, Waka Polda Sulut Kombes Pol Charles Ngili dan Anggota Dewan kota  Ayub Albugis  SE.

Pada pukul 19.00 Wita setelah melaksanakan ramah tamah dan berbuka puasa bersama dengan menu khas wisata kuliner  Jalan Roda, kegiatan berakhir dengan tertib dan aman.(wawan)



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/16703-kapolda-sulut-buka-dialog-kamtibmas-di-jalan-roda.html 




Sabtu, 27 Juni 2015

Kapolresta Manado Sosialisasikan Kamtibmas di Hotel Quality Manado

KOPI, Manado – Seratus orang anggota Brigade Manguni Indonesia ( BMI ) yang mempunyai motto Solid, Militan, Berbudaya mengikuti acara “SOSIALISASI KAMTIBMAS KOTA MANADO” di Room Bunaken Hotel Quality Manado Jl.Piere tendean No. 88 Kelurahan Sario Utara Kecamatan Sario kota Manado dengan narasumber utama Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana, Sabtu (27/6).




Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dalam sambutannya Tonaas Wangko BMI Dicky Maengkom mengatakan,” Kami Brigade Manguni Indonesia dapat di terima dimana-mana terbukti lebih kurang sudah ada 23 provinsi terdapat perwakilan cabang BMI  karena kami selalu menjunjung tinggi adat budaya nusantara dan kearifan lokal serta bersama-sama melestarikan toleransi kehidupan beragama utamanya Brigade Manguni selalu menjaga keamanan, ketertiban masyarakat wilayah Manado”

“Bermacam-macam suku, adat istiadat dan kultur budaya serta wilayah negara Indonesia yang begitu luas sangat menguntungkan bagi teroris dan kelompok radikal untuk masuk dari beberapa daerah yang tidak bisa di monitor oleh aparat keamanan dan bisa merugikan bangsa Indonesia,”ujar Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana.

Lebih lanjut dikatakan oleh Alumni Akpol 88 tersebut,”Saya tidak akan memihak salah satu ormas bila mana bersalah saya tangkap, harus ada bentuk kerja sama yang baik antar ormas dan selalu berkoordinasi dengan pihak aparat Kepolisian maupun TNI  dalam menjaga keamanan lingkungan di daerahnya masing-masing.

Pada kesempatan yang sama wakil ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Wenny Lumentut  mengatakan, “Situasi Keamanan dan ketertiban masyarakat  yang terjaga dengan baik akan banyak mendatangkan investasi ke daerah tersebut karena banyak penanam modal yang mau buka usaha sehingga menciptakan lapangan kerja  yang berimbas pada naiknya kesejahteraan masyarakat”

Kegiatan pada sore hari tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat dan pucuk pimpinan BMI diantaranya Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana, Wakil Ketua DPRD Sulut Wenny Lumentut, Kabag Ops Kompol M. Islam Amrullah, Tonaas Wangko Dicky Maengkom dan Tonaas Sulut Pdt.Hanny Pantouw serta 130 orang anggota Brigade Manguni. ( wawan )




http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/16628-kapolresta-manado-sosialisasikan-kamtibmas-di-hotel-quality-manado.html 

Jumat, 26 Juni 2015

Advokasi Warga Kasus Tanah Dengan Komite I DPD RI

KOPI, Manado - Ratusan warga mengikuti kegiatan Advokasi dan temu warga kasus tanah Pangiang dan Kampung Bobo bersama Komite I DPD RI dikantor perwakilan DPD-RI  Provinsi Sulawesi Utara  Jl. TNI No.3 Tikala Kota Manado, Jumat (26/6).

Ayup (58 th) salah satu perwakilan warga mengatakan,” Warga Pangiang menuntut bahwa tanah yang telah digusur adalah tanah gambut dan masyarakat berhak untuk menempati dan menanaminya tetapi ada aparat Satpol  PP dari Pemkot Manado membuat situasi anarkis kepada warga yang menempati lahan di Pangiang dan warga menuntut tindak kekerasan yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Manado”.

Lebih lanjut  dikatakan oleh Ayup,” Warga juga menuntut kepada pihak berwajib bahwa masalah ini jika di biarkan akan terjadi tindakan kekerasan yang lebih luas lagi antara pihak warga Pangiang yang menempati tanah milik Gun Munandar serta warga menuntut ke Pemerintahan Daerah supaya tanah di Pangiang bisa di tempati oleh warga”




Tuntutan warga ini direspon oleh anggota Komite I DPD RI ,”Data yang sudah di sampaikan akan menjadi dasar untuk kami perjuangkan sesuai dengan wewenang yang kita punyai, ini sebuah kasus yang spesifik dimana kasus ini terjadi di sebuah Kota Otonom yang justru rakyatnya di usir oleh Pemerintah  Kota dan sebaliknya dilindungi oleh Pemerintah Provinsi,” ujar Drs. H. Abdulrahman lahabato.

Pada kesempatan yang sama Ketua Komite I DPD RI Benny Rhamdani mengatakan,” Agenda selanjutnya akan dilakukan rapat dengar pendapat dengan pihak terkait termasuk masalah keamanan di lokasi dengan memanggil Panglima TNI dan Kapolri karena TNI dapat mengambil posisi bila sengketa meluas, selain itu kami juga akan mengundang Pemerintah Kota Manado ke Jakarta, bahkan kami juga sudah mengundang ke Mesjid Kartini oleh protokoler Pemkot namun tidak datang, sebetulnya akan membahas masalah tersebut dengan melakukan musyawarah dan membicarakan supaya memutuskan kesepakatan bersama.”

Pukul 11.20 Wita kegiatan advokasi dan temu warga pangiang serta Kampung Bobo dengan Komite I DPD RI  selesai dalam keadaan tertib dan aman, selanjutnya masyarakat membubarkan diri kembali ke daerahnya masing-masing. (wawan)



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/16620-advokasi-warga-kasus-tanah-dengan-komite-i-dpd-ri.html 

Senin, 15 Juni 2015

Ratusan Warga Mengamuk di DPRD Manado

KOPI, Manado- Ratusan warga dari Aliansi Masyarakat Kawanua Peduli Toleransi ( ALIANSI MAKAPETOR ) mengamuk di gedung DPRD Manado JL.Balai kota No.1 Kota Manado pada saat menyampaikan aspirasinya tentang menyikapi peruntukan lahan Ex. Texas, di Kelurahan  Pinaesaan Kecamatan Wenang Kota Manado ,Senin (15/6)

Tuntutan dari Aliansi Makapetor diantaranya adalah Kembalikan Fungsi lahan Ex Kampung Texas sebagai Taman Wisata Religi, Percepat pembangunan Taman Wisata Religi, Bongkar bangunan yang tidak sesuai peruntukan di lahan Ex kampung Texas.

“Kami usahakan aspirasi masyarakat supaya dibahas pada rapat amandemen Di kantor DPRD Manado , jadi kami sebagai wakil rakyat pasti akan membela demi kepentingan Masyarakat” kata Roy Maramis salah satu anggota dewan.

Pada saat yang sama Benny Parasang salah seorang anggota dewan lainnya mengatakan,” Saya akan membuat surat rekomendasi dan akan saya tanda tangani  terkait status bangunan di Ex Texas apabila tidak ada surat ijin mendirikan bangunan serta tidak dapat menunjukan IMB maka bangunan tersebut akan kami bongkar.”

Selanjutnya koordinator lapangan Aliansi Makapetor  Wallew Sigar Kumaunang mengatakan,”Pemerintah Kota Manado harus memberikan kepastian tentang rencana Ex Texas menjadi Taman Wisata Religi dan kami  menuntut segera di hadirkan Walikota Dr. Vicky Lumentut Msc.”

Pada pukul 15.45 Wita surat perjanjian Memorandum telah di buat oleh pihak dewan di DPRD Manado yang di tandatangani oleh anggota DPRD dan perwakilan dari Aliansi Makapetor, namun ada salah satu anggota Dewan yang tidak mau menandatangani yaitu Hengky Kawalow sehingga para pengunjuk  rasa menjadi kesal dan marah maka terjadilah tindakan anarkis dengan cara membalikan meja dan melempar kursi yang ada diruang rapat.








Setelah berbuat anarkis di DPRD Manado Aliansi Makapetor melanjutkan perjalanan ke lokasi Ex Texas dengan tujuan akan membongkar bangunan yang dianggap melanggar aturan namun aksinya dihadang oleh aparat Kepolisian serta diblokade agar tidak dapat bertindak anarkis

Pada pukul 17.45 Wita para pengunjuk rasa  membubarkan diri setelah mendapat pengarahan dari Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana Mandagi dan tetap mendapat pengawalan dari pihak Kepolisian. ( wawan ) 


http://www.pewarta-indonesia.com/berita/nasional/16551-ratusan-warga-mengamuk-di-dprd-manado.html

Selasa, 09 Juni 2015

Warga dan Aparat Bentrok saat Eksekusi Tanah Buliling Pangiang Kota Manado

KOPI, Manado - Puluhan warga melakukan perlawanan saat petugas dari Satpol PP Kota Manado dan Polda Sulut berusaha merobohkan bangunan mereka dalam proses eksekusi  lahan seluas 130 hektar di Tanah Buliling Pangiang, Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (9/6). 







Proses eksekusi sempat diwarnai dengan bentrokan antara warga dengan Satpol PP terbukti dengan cideranya Maskun salah seorang anggota Satpol PP yang terkena lemparan batu tepat di pelipis mata kanan sehingga harus dievakuasi ke RS Siti Maryam Tuminting. 


Sebelum dilaksanakan eksekusi oleh aparat gabungan, Dr. Sverius Kasat Pol PP kota Manado mengatakan,” Kami menghimbau agar warga segera meninggalkan lokasi tanah Negara dan membongkar bangunannya sendiri karena sudah masuk dalam kategori penyerobotan tanah negara.”

“Eksekusi tanah dimana-mana wewenangnya hanya dilakukan oleh Pengadilan tetapi kenyataannya di sini dilakukan oleh Satpol PP Kota Manado bahkan seolah-olah didiamkan dan direstui oleh aparat Kepolisian, berarti ada sebuah konspirasi kotor yang sistematis,” kata Enny  A. Umbas  Sekretaris Solidaritas Nasional Anti Korupsi dan Anti Makelar Kasus ( SNAK  MARKUS ) Wilayah Sulut.

Kegiatan eksekusi tanah Negara dapat berjalan dengan baik karena didukung oleh aparat gabungan yang terdiri dari Sat Pol PP Pemkot Manado 1 SSK (150 orang), Sabhara Polda dan Polresta Manado  2 SSK (350 orang) dan Brigade Manguni ( BM ) cabang Manado ( 30 orang ), pada pukul 12.30 Wita kegiatan eksekusi tanah Negara secara umum berakhir dengan tertib dan aman. (wawan)



http://www.pewarta-indonesia.net/berita/daerah/16516-warga-dan-aparat-bentrok-saat-eksekusi-tanah-buliling-pangiang-kota-manado.html

Jumat, 05 Juni 2015

Walikota Manado Menerima Kunjungan US Navy

KOPI , Manado – Walikota Manado GSV Lumentut  menerima kunjungan perwakilan  rombongan dari US Navy  Cdr.T Stephen beserta 2 orang staf bertempat di Kantor Walikota Manado Jl Balaikota no 1 , didampingi oleh staf Konjen Amerika untuk Indonesia Chistopher dan sekretaris Walikota Manado  I.Sendoh di ruang kerja Walikota Manado, Jumat (5/6).




“Kami sangat senang dan bahagia karena Pemerintah Kota Manado telah berkenan menerima rombongan US Navy dengan tangan terbuka dalam rangka kunjungan persahabatan dan melaksanakan pesiar di wilayah Pemerintahan Kota Manado,” ujar Cdr T Stephen Komandan Kapal Perang Amerika USS. RUSHMORE.

Lebih lanjut Stephen mengatakan,”Saya ingin melihat pasar tradisional Tomohon yang terkenal dengan berbagai macam kuliner ekstrimnya, selama ini saya tahu hanya dari internet dan cerita orang-orang yang pernah berkunjung di Manado”

Pada kesempatan yang sama Walikota Manado GSV Lumentut mengatakan,”Selamat datang di Kota Manado, selamat berkunjung dan melaksanakan pesiar, kita akan membantu memfasilitasi  pada saat melaksanakan kunjungan wisata di daerah kami”

Kegiatan kunjungan di Kantor Walikota Manado diakhiri dengan saling bertukar cinderamata dan berfoto bersama selanjutnya rombongan perwakilan dari US Navy melanjutkan perjalanannya menuju dermaga Kawasan Mega Mas. (wawan)



http://www.pewarta-indonesia.net/berita/internasional/16501-walikota-manado-menerima-kunjungan-us-navy.html 

Senin, 01 Juni 2015

PRD Sulut Gelar Diskusi Lahirnya Pancasila

KOPI, Manado - Partai Rakyat Demokratik ( PRD ) wilayah Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan kegiatan Diskusi Terbuka Di Ball Room Hotel Rock Rand Jl. Ahmad Yani No.14 Kel. Sario Kota Baru Kec. Sario Kota Manado Prov. Sulut dengan Tema "KEMBALIKAN NILAI PANCASILA MENUJU MASYARAKAT ADIL DAN MAKMUR" dipimpin langsung oleh Frans E.Kurniawan ( Ketua PRD Sulut) Senin (1/6).


“Keinginan masyarakat yang ingin membuktikan rasa keadilan dan kemakmuran supaya  dilandaskan pada azas Pancasila  dengan tekad yang kuat dan selalu menjunjung tinggi Pancasila itu sendiri” kata Frans E Kurniawan Ketua PRD wilayah Provinsi Sulawesi Utara dalam kata sambutannya.

Pada kesempatan yang sama Jim R. Tindi  politisi dari Partai Gerindra Kota Manado mengatakan,” Pancasila sebagai alat untuk melihat bangsa lain, artinya cara pandang bangsa Indonesia dalam melihat bangsa lain yang lebih maju untuk kepentingan bangsa Indonesia, kemudian Pancasila sebagai dasar negara dapat menyelamatkan bangsa Indonesia dari berbagai macam persoalan kebangsaan baik internal maupun eksternal dengan menjadikannya sebagai ideologi bangsa”.

Turut pula Fredy Wowor Dosen Ilmu Budaya Universitas Sam Ratulangi memberikan masukan yang intinya ,”Bahwa Nilai Pancasila merupakan kemerdekaan bagi semua kalangan masyarakat, hak menentukan diri, hak untuk menjadi manusia beradab itu yang kita cermati untuk generasi baru yang lebih baik dari sebelumnya, untuk masyarakat adil dan makmur mari-lah kita menjungjung tinggi harkat dan martabat manusia dengan hari lahirnya Pancasila yang di peringati pada hari ini.

Kegiatan Diskusi terbuka yang diselenggarakan oleh Partai Rakyat Demokratik  ini dihadiri oleh sekitar  50 orang dari beberapa elemen mahasiswa dan beberapa narasumber ,diantaranya Fredy Wowor (Dosen Unsrat) , Osep Ikanubun (Ketua Aliansi Jurnalis Independen Manado) dan Jim R Tindi (Politisi Partai Gerindra). (wawan)



http://www.pewarta-indonesia.net/berita/daerah/16456-prd-sulut-gelar-diskusi-terbuka-lahirnya-pancasila.html 









Minggu, 10 Mei 2015

Peringatan Isra' Miraj di Lapangan Sparta Tikala Manado

Kopi, Manado - Sekitar 1.500 orang umat Islam se-wilayah Kota Manado dan sekitarnya menghadiri acara peringatan Isra’Miraj bertempat di Lapangan Tikala Jl. Balai Kota Kecamatan Tikala Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara bertemakan "SULUT MENYAMBUT ISRA MI'RAJ 1436 HIJRIAH" Sabtu (9/5)




“Islam bukan agama yang kejam dan Islam merupakan agama yang cinta damai, acara peringatan Isra’Miraj ini sudah dinantikan oleh warga Manado yang bergama muslim sebagai sarana untuk menanamkan benih-benih persahabatan diantara umat beragama lainnya untuk meningkatkan kerukunan umat bergama khususnya di wilayah Provinsi Sulawesi Utara,” kata Kepala kantor wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulut Drs.H.Sulaiman Awad M.Pd dalam sambutannya .

Pada acara yang sama Ustadz Haikal Bin Husen Kartim Alamrie dalam tauziahnya mengatakan,” Perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Aqso menuju ke Masjidil Harom itu adalah suatu perjalanan yang sangat luar biasa  karena terdapat keberkahan pada saat  perjalanan rohnya Nabi Muhammad ke langit ke tujuh untuk menghadap kepada Allah SWT  dan mendapatkan perintah agar menjalankan ibadah Sholat 5 waktu.

Selain  pembacaan ayat suci Al’Quran dan mendengarkan tauziah dari beberapa ustadz kondang, para pengunjung yang hadir juga dihibur oleh pertunjukkan kesenian islami diantaranya persembahan kelompok Marawis dari Denzipur – 4 / YKN Manado. ( wawan )



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/16284-peringatan-isra-miraj-di-lapangan-sparta-tikala-manado.html 

Senin, 04 Mei 2015

Unjuk Rasa Aliansi Jurnalis Independen di Kantor Gubernur Sulawesi Utara

Kopi, Manado – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Djouhari Kansil menerima aksi unjuk rasa damai dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Pers se-dunia oleh Aliansi Jurnalis Independen ( AJI ) Kota Manado berjumlah lebih kurang 20 orang dipimpin Agus Hari Koodinator lapangan ( Koorlap ) bertempat di Kantor Gubernur Provinsi Sulut Jl. 17 Agustus No.69 Manado,Senin (4/5).




Dalam orasinya didepan orang No.2 Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara Agus Hari Koordinator Lapangan mengatakan, “Perusahaan media harus lebih meningkatkan kesejahteraan jurnalis di tengah tambahan beban kerja sebagai akibat dari konvergerasi media/ekspensi bisnis perusahaan”

Di tempat yang sama Ketua Aliansi Jurnalis Independen Yoseph Ikanubun menyerukan kepada Wakil Gubernur Djouhari Kansil,” Mendesak Kepolisian menghentikan tindakan pemidanaan terhadap pekerja media/jurnalis di berbagai daerah di indonesia,meminta Kepolisian berani mengungkap tindak kekerasan yang mengorbankan jurnalis”

Lebih lanjut dikatakan ”Mendesak perusahaan media di Provinsi Sulawesi Utara agar berani menolak intervensi pemodal/pemilik, pengusaha, pengiklan dan kelompok politik terhadap pemberitaan sekaligus harus memberi tanda yang jelas produk  jurnalis dan produk jurnalis berbayar,” ujar Yoseph Ikanubun.

“Memberikan kebebasan kepada insan pers untuk melakukan peliputan  dan harus menunjukkan perilaku  yang baik selama melaksanakan  kegiatan peliputan pembangunan Media di Provinsi Sulut serta  akan dibantu untuk ikut program BPJS ketenagakerjaan  supaya setiap pekerja mendapatkan kehidupan yang layak” kata Wakil Gubernur Sulawesi Utara Djouhari Kansil. ( Wawan )



http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/16246-unjuk-rasa-aliansi-jurnalis-independen-di-kantor-gubernur-sulawesi-utara.html 













Yahamak : Pelaku Tragedi Nduga Adalah Teroris Papua

KOPI,Timika - Wakil Direktur Yayasan Hak Asasi Manusia Anti Kekerasan (Yahamak) Arnold Ronsumbre menyebut tragedi yang menewaskan banyak ko...