Selasa, 17 April 2018

SOSIALISASI REHABILITASI DAN PASCA REHABILITASI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI PAPUA TAHUN ANGGARAN 2018


KOPI-Abepura  - Kabid Rehabilitasi BNN Provinsi Papua Sefnaf Belayan, S.Sos membuka acara Sosialisasi Rehabilitasi dan Pascarehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua Tahun Anggaran 2018 di Aula Balai Diklat Sosial Jl. Raya Tanah Hitam Kelurahan Awiyo Distrik Abepura diikuti sekitar 30 orang peserta, Selasa (17/4).



Kegiatan Sosialisasi Rehabilitasi dan Pascarehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Papua tersebut merupakan  wujud dari rasa keprihatinan dimana banyak terjadi kasus penyalahgunaan Narkotika dikalangan masyarakat Papua khususnya yang menimpa anak-anak.

Pjs Danramil 1701-03/Abepura Kapten Inf Anton Sudrajat yang berada di Abepura ketika dikonfirmasi dari Kota Jayapura, Selasa mengungkapkan situasi dan kondisi penyalagunaan serta peredaran gelap narkoba di Indonesia khususnya di Provinsi Papua saat ini semakin memperihatinkan dimana tidak satu Kabupaten atau Kota yang terbebas dari masalah narkoba dan setiap tahun angka pengguna maupun peredaran narkoba semakin meningkat.

“Narkotika yang ditemukan di wilayah Papua diantaranya yakni berupa lahan ganja ditemukan di Kampung Sabron Kabupaten Jayapura, terbukti narkotika semakin meraja lela dari kabupaten serta merambat ke kota untuk wilayah papua,”katanya.

Menurut dia, banyaknya anak-anak remaja yang mengkonsumsi narkotika jenis ganja tersebut sudah sangat mengkhawatirkan  oleh karena itu BNN selalu melakukan kerjasama dengan instansi terkait di Wilayah Papua.

Kapten Inf Anton Sudrajat mengatakan BNN Papua tidak mempunyai  tempat untuk melakukan rehabilitasi kepada para pencandu narkoba dan untuk itu BNN akan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi Papua untuk melakukan rawat jalan kepada para pecandu narkotika.

“Lebih lanjut disampaikan bahwa mari kita selamatkan generasi emas papua dari narkoba dan bagaimana kita harus mencegah masuknya narkotika dengan cara menutup akses jalur narkoba dibagian laut, udara dan darat bekerjasama dengan instansi terkait di Wilayah Papua, serta mencegah dengan cara  menegur langsung kepada anak dan saudara kita untuk tidak memakai narkoba, oleh karena itu kita harus mencegah narkoba dengan cara melakukan rehabilitasi terhadap pengguna atau korban narkotika,”katanya. ( wawan )


http://www.pewarta-indonesia.com/berita/daerah/21194-sosialisasi-rehabilitasi-dan-pasca-rehabilitasi-bnn-provinsi-papua-tahun-2018.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yahamak : Pelaku Tragedi Nduga Adalah Teroris Papua

KOPI,Timika - Wakil Direktur Yayasan Hak Asasi Manusia Anti Kekerasan (Yahamak) Arnold Ronsumbre menyebut tragedi yang menewaskan banyak ko...